Relawan Rumah Juang Mitra Strategis Pemkab Blora

Relawan Rumah Juang, yang awalnya dikenal sebagai pendukung pasangan ASRI pada Pilkada Blora 2024, kini bertransformasi menjadi mitra strategis Pemkab Blora

Berita Blora Jawa Tengah, Relawan Rumah Juang, yang sebelumnya dikenal sebagai garda pendukung pasangan ASRI (Arief Rohman dan Sri Setyorini) pada Pilkada Blora 2024, kini memantapkan langkah sebagai mitra strategis Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora. Berbeda dengan organisasi non-pemerintah lainnya, Rumah Juang memiliki jaringan relawan di hampir setiap desa di Blora, menjadikannya aset unik dalam mendukung pembangunan daerah.

Rumah Juang Dari Politik Menuju Kerja Nyata

Koordinator Rumah Juang, Exi Agus Wijaya, menegaskan bahwa organisasi ini tidak hanya bergerak dalam ranah politik. “Kita bukanlah penjilat pemerintahan, bukan pula penguasa bayangan. Rumah Juang adalah mitra setara yang bekerja - bersama untuk Blora,” katanya dalam forum pertemuan di Sekretariat Rumah Juang baru-baru ini.

Exi menekankan pentingnya kerja kolektif dalam organisasi. Ia menggambarkan Rumah Juang sebagai tempat tumbuhnya kesadaran komunal, yang menjadi fondasi gerakan bersama dalam mengatasi berbagai tantangan pembangunan. Lebih jauh, ia juga mengungkapkan rencana besar Rumah Juang untuk membentuk media mainstream, melampaui peran media sosial yang selama ini menjadi andalan mereka.

Legalitas dan Sinergi dengan Pemerintah

Haryanto, salah satu anggota, mengusulkan legalitas bagi Rumah Juang. Ia melihat pentingnya status hukum untuk memperluas peran organisasi di masyarakat. “Dengan legalitas, Rumah Juang dapat lebih leluasa bersinergi dengan Pemkab Blora dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ungkapnya.

Pandangan ini disepakati oleh Very, seorang intelektual yang telah bergabung sejak Rumah Juang berdiri. Ia menyebut organisasi ini sebagai “kertas kosong” yang siap diisi dengan karya nyata. Menurut Very, Rumah Juang harus menjadi penjaga visi dan misi pasangan ASRI sekaligus berkontribusi aktif bagi kesejahteraan masyarakat.

Organisasi ini memiliki jaringan di hampir setiap desa di Blora dan berkomitmen untuk mendukung pembangunan berkelanjutan

Media dan Potensi Ekonomi Blora

Guntur, salah satu tokoh yang hadir, menyoroti peran media sebagai sistem pendukung utama bagi pergerakan Rumah Juang. Ia menekankan pentingnya pengelolaan media yang baik untuk menyampaikan aspirasi masyarakat sekaligus menginspirasi perubahan.

Di sisi lain, Wiwin, seorang anggota aktif Rumah Juang, menyoroti potensi besar sektor peternakan di Blora. Ia mengajak anggota organisasi untuk terlibat dalam program peternakan yang digagas bersama Pemkab Blora. “Peternakan harus menjadi pilar ekonomi daerah. Kita perlu mendukung para peternak lokal agar lebih produktif dan sejahtera,” ujarnya.

Rumah Juang sebagai Jembatan Aspirasi

Anggota lainnya, Mandala, mengusulkan agar Rumah Juang berperan sebagai jembatan antara masyarakat dan pemerintah, khususnya dalam perbaikan infrastruktur. Ia menilai Rumah Juang memiliki kapasitas untuk menyampaikan aspirasi rakyat secara efektif kepada pihak berwenang.

Sementara itu, Galuh, yang fokus pada isu peternakan sapi, menyampaikan keluhan peternak lokal terkait tingginya harga polar. Ia berharap Rumah Juang dapat menjadi fasilitator untuk mencari solusi yang konkret bagi para peternak di Blora.

Komitmen untuk Blora yang Lebih Baik

Relawan Rumah Juang berkomitmen untuk terus bergerak di berbagai sektor, mulai dari legalisasi organisasi, pengembangan media, hingga penguatan sektor ekonomi seperti peternakan. Dengan pandangan visioner dari para anggotanya, organisasi ini optimis dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan Blora secara berkelanjutan.

Sebagai kawah candradimuka bagi ide-ide brilian, Rumah Juang siap mendukung visi besar “Sesarengan mBangun Blora Lebih Maju dan Berkelanjutan” melalui sinergi yang kuat antara Pemkab dan masyarakat.